Sunday, July 15, 2012

AYUBOWAN SRI LANKA Part 5 : Urusan Makan yang Bikin Pusing Kepala



Berbicara tentang kuliner di Sri Lanka rasanya tidak  jauh berbeda dengan kuliner India yang sarat dengan rempah dan kari yang begitu “menyengat”. Kebetulan gue sendiri bukan termasuk  penyuka makanan India sehingga membuat gue agak sedikit “mati gaya” ketika berhadapan dengan kuliner di Sri Lanka. Tapi bukan karena “mati gaya” akan kuliner Sri Lanka sehingga membuat gue harus mati kelaparan selama berada di sana. Bagaimanapun gue harus tetap makan!

AYUBOWAN SRI LANKA Part 4 : Negombo yang Bersahaja






25 Mei 2012 Jarum jam terpaku di angka 7 ketika gue pamit dengan pemilik rumah untuk check out dari tempat tersebut di pagi hari untuk menuju kota Negombo yang merupakan kota persinggahan terakhir gue sebelum kembali ke Jakarta. Setelah sarapan pagi di sebuah kantin di pinggir jalan raya Dambulla-Arunadhapura, gue mencegat bus yang akan menuju Kurunegala. Tidak ada bus yang langsung menuju Negombo tetapi harus transit terlebih dahulu. Sebenarnya terdapat 2 rute yang bisa dijadikan pilihan yaitu Dambulla-Kandy-Negombo dan Dambulla-Kurunegala-Negombo. Tetapi gue memilih rute Dambulla-Kurunegala-Negombo karena selain rutenya berbeda dengan rute pada saat gue datang juga bisa melihat kota Kurunegala walaupun sekilas dan rute ini lebih cepat ketimbang rute yang transit di Kota Kandy.


Saturday, July 14, 2012

AYUBOWAN SRI LANKA Part 2 : Terbius oleh Pesona Kandy






23 Mei 2012 Pukul 06.00 pagi gue sudah check out dari penginapan untuk melanjutkan perjalanan ke kota Kandy dengan menggunakan moda transportasi kereta api. Sengaja gue memilih kereta api untuk merasakan pengalaman naik kereta api di negara ini. Sebenarnya gue ingin menggunakan bis untuk mencapai Fort Station pada pagi itu dan malam sebelumnya sudah mendapat informasi dari petugas hotel nomor bis yang  melewati stasiun kereta api Fort.


AYUBOWAN SRI LANKA Part 3 : Mimpi itu Terwujud di Dambulla - Sigiriya



24 Mei 2012 Pukul 06.30 pagi gue sudah nongkrong di salah satu kedai di dekat penginapan untuk menikmati sarapan pagi setelah sebelumnya check out dari penginapan. Sarapan pagi gue pagi itu berupa pastry yang terdiri roti berisi sosis dan muffin serta segelas teh manis yang ditebus dengan harga Rs 85 (Rp 6,400).

Thursday, July 12, 2012

AYUBOWAN SRI LANKA Part 1 : Menggapai Mimpi di Colombo.




Akhirnya roda pesawat Air Asia AK 1267 menyentuh landasan  Bandaranayake International Airport Colombo Sri Lanka  pukul 07.30 di pagi yang cerah setelah mengangkasa selama kurang lebih 3.5 jam dari Kuala Lumpur, Malaysia. Tak terasa penantian selama 10 bulan sejak tiket dibeli berakhir juga dan perasaan senang serta gembira bercampur aduk, tak sabar untuk segera menyibak negeri dan dunia baru yang sudah terbentang di depan mata.  Ya di tanggal 22 Mei 2012 itu, negeri Sri Lanka  menorehkan kenangan di hatiku.